Jum’at, 20 September 2013. 120 orang santriwati Diniyyah Puteri praktek bahasa Inggris dengan native speaker. Program ini diselenggarakan oleh Diniyyah English Centre (DEC) yang bekerja sama dengan Dynamic English Course.
Enam native speaker hadir saat itu. Diantaranya Petr Bubla dari Ceko, Martin dari Slovakia, Akira Kishi dari Jepang, Elisabeth Weibbecker dari Jerman, Annika Anderer dari Jerman dan Zuska dari Ceko. Tak ketinggalan juga para instruktur mendampingi native speaker untuk berdiskusi dengan santriwati.
Satu hal yang unik dari penampilan native speaker perempuan. Walaupun mereka bukan muslim, namun mereka mau memakai hijab ketika berada di kawasan Diniyyah Puteri. Karena lingkungan Diniyyah Puteri adalah kawasan berbusana muslim.
Acara untuk tingkat MA KMI mulai dari pukul 09.00 wib hingga pukul 12.00 wib. Sedangkan tingkat DMP pukul 13.30 wib hingga pukul 15.30 wib. Ketika acara pembukaan, grup MA KMI show yel-yel kelompok. Salah satu dari yel-yel kelas 12 MA KMI menjadi yel-yel favorit oleh native Martin. “Acara yang bagus dan keren, karena bisa memotivasi anak-anak untuk speak English,” ujar miss Firna
Selesai diskusi di Posko yang sudah disediakan, santriwati kembali lagi ke aula. Sebelum closing program masing-masing perwakilan grup mempresentasikan hasil diskusinya. “Program yang luar biasa Miss, kami senang dengan program ini. Kapan-kapan ajak kami lagi ya miss,” ujar salah satu santriwati kelas 12 MA KMI. Semoga santriwati terus bersemangat untuk mengikuti program-program yang diadakan oleh Diniyyah Puteri. (Lelen Sartika Woyla/Reporter Diniyyah News)