Aku Datang Wahai Kekasih

                        Judul              : Aku Datang Wahai Kekasih

Pengarang     : Fauziah Fauzan

Penerbit         : Diniyyah Research Centre

Tebal buku    : 144 halaman

Menunaikan ibadah haji adalah kewajiban setiap muslim yang mampu. Namun, tak sedikit orang yang naik haji sekedar pergi jalan-jalan, tanpa mendapatkan hikmah yang memberikan perubahan pada hidupnya sepulang dari tanah suci.

Dalam buku Aku Datang Wahai Kekasih ini dijelaskan berbagai hikmah yang didapatkan oleh penulis selama menunaikan ibadah haji. Semua hikmah tersebut menggiring pembaca untuk turut merasakan bagaimana indahnya menunaikan rukun Islam kelima itu.

Di awal buku, penulis menceritakan bagaimana nenek yang sangat ia sayangi meninggal dunia di tanah suci. Padahal, waktu itu penulis belum tahu dimana itu Makkah, apa yang dinamakan naik haji, dan segala hal yang berkenaan dengan haji masih menjadi misteri baginya.

Di bagian berikutnya, dijelaskan bagaimana doa penulis di bulan Ramadhan 1427 H agar diberikan keberkahan oleh Allah swt untuk menunaikan ibadah haji. Hingga akhirnya, dengan keajaiban Tuhan, setelah Ramadhan berakhir, beliau mendapatkan calling visa untuk berangkat ke Arab Saudi guna menunaikan ibadah haji.

Saat menunaikan aneka rukun haji, saat itulah beragam kejadian yang di luar logika manusia terjadi pada diri penulis. Masing-masing kejadian yang tak terduga-duga itu disertai dengan ulasan hikmah yang terkandung di baliknya, sehingga amat bermanfaat bagi para pembaca.

Menariknya, di beberapa bagian buku ini turut disisipkan foto-foto penulis sewaktu berada di tanah suci, serta ada pula puisi-puisi yang menggambarkan kerinduan seorang hamba kepada pencipta-Nya. Sehingga setelah membaca buku ini, pembaca dengan sendirinya tersugesti memasang niat untuk secepatnya menunaikan ibadah haji. (Riki Eka Putra)