PELANTIKAN ORGANISASI DINIYYAH PUTERI

Pelantikan Organisasi

Kamis, 5 Desember 2019, Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang melaksanakan acara pelantikan organisasi sekolah di aula Zainuddin Labay El-Yunusy. Organisasi tersebut berupa PKM (Persatuan Kulliyatul Muallimat) yang merupakan OSIS MAS KMI, PMDS (Persatuan Madrasah Diniyyah School) OSIS MTsS DMP dan SMP Diniyyah Puteri, Pramuka, dan UKS. Bukan hanya itu, Diniyyah Puteri mempunyai organisasi yang berkedudukan tinggi di antara tiga sekolah tersebut yaitu, DS (Dewan Santri) yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk mengatur semua organisasi.

Acara dimulai pada jam 14.30, yang dihadiri Pimpinan Diniyyah Puteri, Kepala Departemen Pendidikan, Kepala MAS KMI, MTsS DMP, dan SMP Diniyyah Puteri, pembina organisasi, majelis guru, dan santri. Pembawa acara adalah Cut Tiffani, salah satu anggota PKM. Acara ini bertambah khidmat dengan adanya pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Annisa Mardiah, salah satu anggota UKS MTsS DMP, dan pembacaan doa oleh Intan Sahema, anggota PKM. Selanjutnya, acara yang ditunggu-tunggu oleh santri, pembacaan SK pengangkatan Dewan Santri oleh Kepala Departemen Pendidikan.

Pelantikan Organisasi 2

SK tersebut dibacakan dengan lantang. Di dalamnya berisikan pernyataan bahwasanya, “Pertama, Aisyah Binti Zulfadli sebagai Presiden Dewan Santri. Kedua, Latiffa Humaira sebagai Wakil Presiden Dewan Santri. Ketiga, Vivi Anggraini Saputri Aziz sebagai Menteri Sekretaris. Keempat, Afra Annisa Muslim sebagai Menteri Koordinator. Kelima, Qisty Saufa Alif sebagai Menteri Bendahara,” ucap Kepala Departemen Pendidikan.

Selanjutnya, upacara pengangkatan ketua, koordinator, beserta anggota organisasi, oleh Wakil Kesiswaan SMP Diniyyah Puteri. Diantaranya, Alya Khairunisa Tandri sebagai Ketua PKM, Ummi Syahidah sebagai ketua UKS MAS KMI, Valisa Nadhira Putri Herman sebagai Ketua Pramuka Ambalan, Sahla Riyatunnufus sebagai Ketua PMDS, Saskia Najla sebagai ketua UKS MTsS DMP, dan Siti Rahma Zatadini sebagai Ketua Pramuka Penggalang. Satu persatu santri dipanggil maju ke depan dan mengambil posisi yang telah ditentukan. Kemudian, para anggota baru yang akan dilantik membacakan sumpah jabatan yang dibacakan oleh Ibu Fauziah Fauzan El-Muhammady. Setelah pembacaan sumpah, momen haru terjadi ketika serah terima jabatan anggota lama tahun 2018/2019 dengan anggota baru tahun 2019/2020.

Pelantikan Organisasi 3

Sebelum penutupan, presiden Dewan Santri diberi kesempatan untuk memberikan sepatah kata. “Menurut salah satu ulama, percuma seseorang mempunyai ilmu yang tinggi tetapi tidak beradab. Jadi, adab lebih diutamakan dan lebih tinggi derajatnya di mata manusia daripada orang yang memiliki ilmu yang tinggi tapi tidak beradab,” ucap Zakiya Husna, Presiden Dewan Santri 2018/2019 dengan tegas di atas mimbar aula. (Salsabila Tiara Farhani/MAS KMI)