Foto-0081

Dua hari ini setiap pagi antara pukul 06.30-07.00 WIB, lapangan Upacara Sekolah ramai dipadati santri. Sekelompok santri sedang duduk melingkar di area lapangan sekolah Perguruan Diniyyah Puteri, tidak hanya satu kelompok, banyak kelompok dengan duduk melingkar sedang melakukan aktivitas yang sama, yakni belajar ekspresi percakapan sehari-hari bersama divisi Diniyyah English Centre.  “Baru dua hari ini kami sudah memulai belajar praktik berbahasa Inggris untuk santri’ terang Ainun Mardhiah, S.S, Manager Program Pelatihan DEC kepada redaksi Wesbsite ini, Senin ( 3/8/15).

“Kami semuanya ada 24 kelompok dengan dua tim instruktur berbeda. Untuk Santri MA. KMI Diniyyah Puteri, karena fokus untuk TOEFL, langsung instruktur DEC sendiri, sementara untuk santri tingkat MTS-DMP dan santri SMP Diniyyah Puteri, karena untuk percakapan sehari-hari, kami bermitra dengan Dinamic English Course’” terang lulusan Sastra Inggris Unversitas AirLangga yang juga alumni Diniyyah Puteri tahun 2007 silam.

Foto-0080

Dalam pantauan redaksi Website ini, santri terlihat asyik menyimak sekaligus mempraktekan percakapan bahasa inggris yang diajarkan Instrukturnya yang juga masih berstatus Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah. Kemampuan Tim Instruktur yang masih berstatus mahasiswi   itu tidak diragukan. Mereka terbilang fasih dalam berbahasa asing dan telah pernah magang mengajar di Malaysia. Juga telah mengunjungi negeri Sakura, Jepang dalam program Studi Ilmiah kampus mereka beberapa bulan lalu.  

Direktur DEC, Dra, Dartini., M.Pd turut menambahkan, program ini berjalan selama empat hari tiap pekan selama setahun atau dua semester pelajaran. “ Kami komitmen menumbuhkan minat bebahasa asing santri agar ketika mereka melanjutkan kuliah ke luar negeri, mereka sudah siap” Imbuhnya. ( Ahmad Rifa’i/DTC Diniyyah Puteri)