Sobat semua pasti pernah merasakan rezeki yang berlimpah kan? Baik itu rezeki makanan, minuman, pakaian, rumah, hidup, lingkungan dan sebagainya. Yang semua itu wajib disyukuri. Karena tanpa rezeki tersebut, tentu kita tak bisa hidup di dunia ini. Dan di balik semua itu, kita juga mengalami banyak tantangan. Karena dunia ini banyak godaannya yang membuat manusia banyak terjebak ke dalam lembah kesesatan dan kekufuran.
Seperti dapat kita lihat dalam realita kesehariannya, saat kita dalam posisi surut, di bawah, dan benar-benar tersudut, biasanya kita langsung bilang, “Ya Allah, cobaan apalagi ini? Mengapa kau beri cobaan yang begitu berat padaku, apa yang harus aku lakukan?” Sehabis itu kita juga lebih banyak beribadah, karena kita merasa mungkin cobaan ini terjadi karena kita banyak meninggalkan ibadah, tidak banyak bersedekah, dan lain sebagainya. Akan tetapi, tiba-tiba kita diberikan berkah, dan keadaan kita kembali kepada posisi semula, dan kita pun bergumam, “Ya Allah, terima kasih karena engkau telah mengakhiri cobaan ini, dan memberikan rezeki kepadaku.” Namun setelah itu apa yang kita lakukan? Pada umumnya apabila kita telah kembali ke posisi atas, kita akan kembali melupakan-Nya, kita akan kembali terjebak pada sifat ke-duniawian kita. Ibadah kita pun tak seperti biasanya di saat kita jatuh. Namun, akan banyak yang terlupakan dan ditinggalkan.
So, cobaan itu bukanlah di saat kita sedang berada di bawah saja. Cobaan itu pun datang di saat kita benar-benar di atas angin. Saat itulah cobaan terberat bagi kita. Di balik rezeki yang kita dapat, di situ tersirat cobaan dan rintangan yang harus kita taklukkan. Selain itu, terkadang rasanya kita telah beribadah maksimal dan berusaha tak melupakan-Nya, namun kita tetap diuji dengan rintangan yang berat. Hal seperti ini berarti Allah ingin menguji kekuatan iman kita. Apabila kita sukses menghadapinya, tentu Allah akan meningkatkan derajat keimanan kita di hadapanNya.
Jadi, berusahalah optimis dan istiqamah dalam hal apapun. Rezeki memang hal yang selalu dinantikan setiap orang. Namun berhati-hatilah, dan manfaatkan rezeki itu menuju jalan yang benar dan diridhoi oleh Allah. Agar rezeki itu bisa membawa berkah dunia dan akhirat. Tunjukkan pada dunia, kita mampu menjadi manusia yang diharapkan. Bisa mengelola apapun dengan sebaik-baiknya. Dan cobaan, hadapilah dengan kesabaran. Jangan sampai cobaan itu mebuat kita jatuh lebih jauh lagi dari sebelumnya.
(Nesa Maharani/MA KMI Diniyyah Puteri)