Tak terasa kegiatan english camp dan fun learning camp telah berjalan selama 3 minggu dan sekarang memasuki minggu keempat. English camp merupakan program yang dijalankan oleh Diniyyah English Center (DEC) bekerja sama dengan Dynamic english Course. Kegiatan ini dimulai pada pukul 07.00 WIB-09.00 WIB untuk section pertama, kemudian dilanjutkan pada pukul 09.30-11.30 WIB untuk section kedua dan section ketiga pada pukul 13.30-15.30 WIB. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan performance dari masing-msing kelompok pada pukul 19.00-19.30 WIB. Menjelang tidur, santri pun diwajibkan untuk membuat journal dengan tema yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan untuk melatih kemampuan writing santri serta penguasaan materi yang telah diberikan. Kegiatan ini diikuti secara bertahap oleh seluruh santri Perguruan Diniyyah Puteri Padangpanjang. Pada minggu pertama, terdiri dari santri kelas X KMI dan VII DMP&SMP baru, minggu kedua kelas X,XI,XII KMI, minggu ketiga kelas IX DMP&SMP serta minggu keempat kelas VIII DMP& SMP.
Kegiatan english camp berlokasi di sekitar gedung Kuliyyatul Mu’amalat Islamiyyah (KMI) baik di kelas maupun di luar ruangan. Pada hari terakhir di minggu pertama santri dibawa belajar ke taman kota Padangpanjang, hal ini bertujuan agar santri mendapatkan suasana yang berbeda dan lebih bersahabat dengan alam. Sedangkan pada hari terakhir di minggu kedua, santri diberikan beberapa games, seperti pesan berantai, finding something, dan guessing word. Menjelang acara dimulai mereka melakukan senam pagi bersama para instruktur di lapangan DMP, kemudian dilanjutkan dengan penampilan mini drama, song, pantomime persembahan dari kelas XII KMI.
“Camp tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Tahun ini sasarannya adalah penambahan kosa kata. Santri diharapkan memiliki banyak vocab agar bisa teraplikasikan dalam dialog sehari-hari maupun dalam menulis journal. Mereka sangat Antusias dan enjoy dengan kegiatan ini. Kegiatan camp kali ini sangat bervariasi seperti menciptakan lagu berdasarkan tema yang dipelajari, membuat balasan surat, debate, membuat beberapa project seperti maket dining room dan wall magazine sehingga membuat mereka tidak boring’’, Tutur ibu Dra Dartini, M.Pd selaku Direktur DEC.
Sedangkan fun learning camp merupakan suatu program belajar mengajar yang menyenangkan. Kegiatan ini dimulai pada pukul 07.00-15.00 WIB yang bertempat di sekitar wilayah Diniyyah Menengah Pertama (DMP). Program ini sama dengan belajar pada hari biasanya, hanya saja materi yang didapatkan santri berbeda-beda tergantung dengan topik mana mereka yang belum tuntas. Bagi santri kelas X yang berasal dari berbagai sekolah, mereka diberikan materi yang belum mereka dapatkan sebelumnya guna menyetarakan kemampuan mereka dengan santri DMP yang melanjutkan pendidikannya di KMI.
“Saya sangat senang mengikuti program ini. Disini kami belajar dengan menyenangkan. Guru-gurunya pun memberikan berbagai games menarik yang tentunya dapat mengasah kemampuan otak kami, seperti puzzle, bongkar pasang, dan lain-lain”, ungkap Durriyati Fazra (Irma Febriyani, Diniyyah News Reporter)
Selama kurang lebih satu bulan ini, 23 Juli sampai 16 Agustus 2017, Perguruan Diniyyah Puteri mengadakan empat jenis Camp untuk seluruh santri. Salah satunya adalah Camp Bahasa Arab (Arabic Camp). Camp ini bertujuan agar para santri bisa fasih berbahasa Arab dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Camp ini diikuti santri secara bergantian, yaitu pada minggu pertama diikuti oleh santri kelas dua SMP Diniyyah Puteri dan MTs. DMP. Selanjutnya pada minggu kedua diikuti oleh santri kelas satu SMP DP & MTs.DMP dan santri baru kelas satu MA KMI. Pada minggu ketiga diikuti oleh santri kelas satu MA KMI yang merupakan lulusan MTs.DMP & SMP Diniyyah Puteri, kelas dua dan kelas tiga MA KMI. Pada minggu terakhir, camp diikuti oleh santri kelas tiga SMP DP/MTs.DMP.
Kegiatan ini dimulai dari pukul 06.15 WIB hinggasetelah shalat Isya. Para santri diajarkan percakapan berbahasa Arab, menghapal mufradat / kosakata, bernyanyi menggunakan bahasa Arab, dan berlomba-lomba mendapatkan point. “Saya merasa sangat senang bisa mengikuti camp ini, karena kemampuan saya dalam berbahasa Arab semakin bertambah. Setiap kata yang terucap harus berbahasa Arab, sehingga banyak kata baru yang saya dapatkan,” tutur Dhea Mivtahul Jannah, santri kelas dua MTs.DMP. (BonaLigusti/Diniyyah News Reporter)
Setelah menyelenggarakan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) untuk santri baru, Diniyyah Puteri kembali mengadakan Program "Camp" sebelum kegiatan belajar-mengajar di kelas-kelas dimulai. Hal ini bertujuan agar para santri lebih siap dalam menghadapi pelajaran yang akan mereka terima selama masa pembelajaran di Diniyyah Puteri.
Program "Camp" ini dilaksanakan kurang lebih selama satu bulan, mulai dari hari Minggu, 23 Juli 2017 hingga Rabu, 16 Juli 2017. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh santri Diniyyah Puteri ini dibagi menjadi empat kelompok, yaitu English Camp, Arabic Camp, Fun Learning Camp, dan Tahfidz Camp, yang dilaksanakan secara serentak dan akan bertukar setiap minggunya.
“Saya sangat senang bisa mengikuti camp. Seperti halnya English Camp, saya jadi lebih banyak tahu kosa kata dengan bahasa Inggris dan lebih percaya diri untuk berbicara dengan bahasa Inggris.” Tutur Thalia santri kelas X Kuliyatul Mu’alimat El Islamiyyah (MAS KMI). (Bona Ligusti/Diniyyah News Reporter)
Mengawali tahun ajaran 2017/2018, Perguruan Diniyyah Puteri Rahmah El-Yunusiyyah Padangpanjang mengadakan kegiatan ta’aruf bagi peserta didik baru MTs DMP & SMP. Jika di kebanyakan sekolah kita mengenal dengan kata MOS (masa orientasi siswa), di kampus khusus puteri ini dikenal dengan MATSAMA(masa ta’aruf siswa madrasah). Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari yang dimulai pada tanggal 18-20 juli 2017.
Kegiatan matsama dibuka secara resmi di Aula Zainudin Labay El-Yunusy pada pukul 8.40 WIB serta penyerahan santri secara simbolis oleh ibu Fauziah Fauzan, SE.Akt, M.Si. Masa ta’aruf bagi santri MTs DMP&SMP tahun ini disebut juga dengan MOSAIK (masa orientasi santri islam berkarakter).
Pada hari pertama matsama, santri diperkenalkan dengan para guru serta pengurus Dewan Santri, PKM, PMDS, UKS dan Pramuka. Program ini selanjutnya diisi dengan kegiatan-kegiatan intoduktif serta edukatif. Santri diperkenalkan dengan lingkungan Diniyyah Puteri beserta peraturan-peraturan yang ada, kemudian ibu pimpinan memberikan materi mengenai 3 karakter yang harus dimiliki oleh santri Diniyyah Puteri.
Selanjutnya pada hari kedua, santri diberikan materi tentang adaptasi lingkungan baru dan pentingnya pengembangan dan kebersihan diri serta dilanjutkan dengan materi mengenal dan mencintai Al-Qur’an.
Pada hari ketiga, mereka diberikan materi tentang cara bersosialisasi antar personal dilanjutkan dengan mengenal diri dan impian. Acara penutupan matsama dilakukan pada pukul 13.30- 15.10 WIB di gedung pertemuan Zainudin Labay El-Yunusy serta diakhiri dengan acara pentas seni pada pukul 20.15 WIB. Berbagai penampilan mereka persembahkan dengan semangatnya. Diantaranya yaitu, drama, stand up comedy, nyanyi bersama, reality show dan lain-lain berdasarkan asrama mereka masing-masing.
“Program ini sangat menyenangkan dan membuat kami have fun. Segala kesedihan dan ketakutan kami karena tidak bersama orang tua terhapuskan. Seniornya pun baik-baik, mereka mengajarkan kami memasang lilit hingga pandai. Semoga kedepannya program ini selalu sukses”, ungkap Afifah Suci Rahalian. (Irma Febriyani, Diniyyah News Reporter)