Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang

Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah (STIT DP REY) merupakan sekolah tinggi khusus puteri yang ada di Padang Panjang. Selain aktif dalam kegiatan kuliah, kampus biru ini juga melaksanakan kegiatan tambahan yang dapat menunjang perkuliahan, seperti kajian Hadits Tarbawi yang dibimbing oleh ustad Yendri Junaidi Lc MA, salah seorang dosen STIT bidang Hadist, alumni Universitas Al Azhar, Mesir.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis (25/02/16), dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Kajian hadits dijadikan sebagai kegiatan rutin tiap minggunya di STIT Diniyyah Puteri REY, dan dihadiri oleh seluruh mahasisiwi serta beberapa alumni.

“Alhamdulillah, saya merasa senang mahasisiwi sangat antusias mengikuti kajian hadits. Para mahasiswi juga merespon positif, sehingga kampus menfasilitasi mahasiswi dalam mengikuti kegiatan ini setiap minggunya,” ungkap ustad Yendri Junaidi saat ditemui diruangannya.

            Usai kegiatan tersebut, salah seorang mahasiswi mengutarakan perasannya “Alhamdulillah, saya sangat senang bisa mengikuti kajian hadist yang dilaksanakan di kampus. Kebetulan saya tamatan SMA, jadi saya ingin memperdalam ilmu Hadits dan apalagi saya juga mengambil jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), maka saya harus banyak tahu tentang Hadist sebagai bekal mengajar nanti,” ungkap Neftin Srimayeni, mahasiswi semester III kepada reporter Diniyyah.(Rahmi Yulianti/Diniyyah News Reporter)

Padang Panjang- Organisasi santri Perguruan Diniyyah Puteri yang terangkum dibawah Dewan Santri gelar acara pentas seni (Pensi). Acara tersebut merupakan salah satu program jangka panjang yang diadakan pada hari Kamis lalu, (25/02). Dilaksanakan di gedung pertemuan Zainuddin Labay El-Yunusiy. Kegiatan yang selalu ditunggu santri Diniyyah Puteri setiap tahun itu, dihadiri oleh para petinggi perguruan, guru dan santriwati serta karyawati di lingkungan Diniyyah.

“Pensi ini bertemakan once upon a day. Tema ini dilatar belakangi oleh salah satu teori pembentukan bumi yaitu teori Big Bang. Menurut teori tersebut bumi ini terbentuk dari ledakan besar pada suatu hari dijutaan tahun silam. Bumi yang kita tempati saat ini memiliki bebagai keindahan dunia seperti Menara Eifel, Menara Visa, Piramida di Mesir, Ka’bah di Mekah dan lainnya. Berdasarkan teori big bang tersebut, diambilnya tema ini diharapkan mampu menciptakan inovasi dalam hal kreativitas santri. Santri bisa mengekspresikan kreativitas mereka melalui berbagai penampilan di acara pensi ini, tanpa menghilangkan nilai syariat Islam. Sehingga pensi ini menjadi wadah yang menampung berbagai bakat yang dimiliki santri dan bisa berlanjut setiap tahunnya.” Ungkap semangat Nadhira Aisiyah Arin kelas XI IPS MA KMI, Ketua panitia pensi organisasi yang juga merupakan salah satu pengurus organisasi dewan santri Diniyyah Puteri.

Bapak Fauzi Fauzan mengapresiasi kegiatan yang ditangani langsung oleh organisasi santri Diniyyah Puteri itu. Beliau mengatakan sebagai khalifah di bumi ini kita diperintah untuk mampu mengelola bumi yang diciptakan Allah dengan begitu indah. Ibarat seorang ibu yang mengelola anaknya, seorang guru yang mengelola muridnya dan seorang santri yang mengelola apa yang didapatnya dari pengetahuannya, baik dalam bentuk Seni, Sains dan Estetik.

“Semoga konsep pensi yang luar biasa ini membuat kita semakin mampu mengelola alam ini, dengan karya seni dan sains terdekat kita berdasarkan pengetahuan yang dimiliki. Sehingga bisa membantu memenuhi kebutuhan kita bersama.” Pungkas bapak Fauzi Fauzan saat membuka acara pensi tersebut.

Setelah pembukaan secara resmi, acara itu dilanjutkan dengan penampilan yang telah dipersiapkan santri. Sebelumnya para santri yang akan menampilkan bakat mereka telah berlatih dan merancang acara sebaik mungkin bersama seluruh panitia.

“Acara Pensinya amazing, ada penampilan talempong, tarian-tarian daerah, bernyanyi, dan drama dengan bermacam tema. Saya dan santri lainnya merasa sangat terhibur. Event seperti ini juga menjadi refreshing tersendiri bagi kami sebelum mengikuti pembelajaran seperti biasanya. Sukses selalu untuk organisasi Perguruan Diniyyah Puteri. semoga dikesempatan selanjutnya acaranya bisa lebih menarik lagi.”Ujar Luthfia Nabila, santri kelas VIII C MTs DMP Diniyyah Puteri. (Jummiati Oktariana, Diniyyah News Reporter)

Padang Panjang-Kantor Sumber Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (KPPKB) beserta Forum Duta GenRe (FDG) kota Padang Panjang, melakukan sosialisasi tentang pemilihan Duta Mahasiswa GenRe tahun 2016 ke Perguruan Tinggi/Akademik di kota Padang Panjang. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (22/02/16). Salah satu perguruan tinggi yang dikunjungi adalah Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah (STIT DP REY) Padang Panjang. Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB di ruang merah kampus. Peserta terdiridarimahasiswi semester II dan semester IV.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan program generasi berencana (GenRe) dikalangan remaja melalui Pusat Informasi Konseling (PIK) mahasiswa di kampus. Perlu adanya figurdari kalangan remaja itu sendiri, yang salah satu kegiatannya adalah melalui pemilihan Duta Mahasiswa GenRe kota Padang Panjang tahun 2016.Generasi berencana ini adalah salah satu program dari BKKBN yang tujuannya untuk menekan angka kelahiran dan mengurangi angka perkawinan di usia 20 tahun ke bawah. Salah satu kegiatannya yaitu melalui pemilihan duta GenRe, ini dilaksanakn setiap tahunnya mulai dari tingkat kota, kabupaten hingga tingkat nasional.”Ungkap Ibu Ema yang bekerja di KPPKB bidang Generasi Berencana.

Sosialisasi diberikan oleh salah seorang Duta GenRe 2015 yang menjelaskan mengenai pemilihan duta Genre”Harapan saya semoga dari STIT DP REY bisa ikut bergabung menjadi duta pada tahun 2016 ini. Kami memberikan wewenang kepada setiap kampus untuk mengutus tiga pasang peserta. Dari tiga pasang tersebut boleh puteri atau putera. Selain itu kami juga membuka pemilihan duta jalur umum. Beberapa persyaratan untuk mengikuti kegiatan ini diantaranya, peserta merupakan mahasisiwa aktif semester II dan maksimal semester IV, melampirkan biodata, mempersiapkan presentasi tentang salah satu topik yang telah disediakan. Untuk tahapan lomba bagi finalis yang terpilih ada beberapa kegiatan diantaranya out bound dan interview yang terdiri dari public speaking dan kemampuan bahasa asing.” Jelas Deni saat memberikan sosialisasi duta GenRe

“Kami dari Diniyyah Puteri mengucapkan terima kasih banyak atas kegiatan sosialisasi ini dan semoga mahasiswi kami mengajukan diri untuk ikut partisipasi dalm pemilihan duta GenRe tahun 2016 ini.”Ucap Bapak Taufik Rahman selaku moderator saat penutupan acara sosialisasi, sekaligus Puket II STIT DP REY.(Rahmi Yulianti/Diniyyah News Reporter)

Padangpanjang-Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah (STIT DP REY) Padang Panjang, Kamis (18/02/16) melaksanakan kuliah umum di aula Zainuddin Labay. Kegiatan yang dimulai pada pukul 10.30 WIB hingga pukul 12.00 WIB ini, dinarasumberi oleh Rektor IAIN Iman Bonjol Padang Dr.H.Eka Putra Wirman, MA. Para peserta terdiri dari mahasiswi, dosen dan karyawan STIT.

Saat memberikan sambutan Ketua STIT Diniyyah Puteri REY menyampaikan “Alhamdulillah kita bisa melaksanakan acara kuliah umum yang juga merupakan program pertama kita dalam semester genap ini, sebelum memulai perkuliahan aktif. Kuliah umum kita saat ini bertemakan tentang “Berfikir Rasional Dalam Menyikapi Berbagai Problematika Kehidupan.”Semoga kuliah umum ini bisa menambah wawasan kita semua tentang bagaimana seharusnya kita berfikir rasional dalam menghadapi problem kehidupan yang kita alami” Sambut ibu Syarifatul Hayati Lc M.A.

“Kuliah umum kali ini temanya sangat menarik, selain itu juga bisa menambah wawasan saya dalam menyikapi berbagai masalah yang ada dalam hidup ini. Apalagi kita sebagai seorang mahasisiwi yang jauh dari orang tua tentunya banyak problem yang kita alami. Mulai dari masalah ekonomi, perkuliahan, lingkungan teman dan banyak lagi. Jadi dari kuliah umum ini saya bisa tahu bagaimana kita seharusnya menyikapi berbagai problem yang ada.” Jelas Athnes Novianti mahasisiwi semester IV prodi Pendidikan Guru Raudathul Athfal (PGRA) asal Payakumbuh.

Saat ditemui seusai acara, salah seorang mahasiswi ikut mencurahkan perasaannya “Alhamdulillah kuliah umum kita berjalan dengan baik dan lancar. Mahasiswi dan dosen juga terlihat antusias dan aktif bertanya kepada narasumber. Karena bagi saya tema kuliah umum kali ini sangat bagus sekali. Harapan kedepannya semoga ilmu yang telah didapatkan tadi bisa diamalkan dan bisa juga menambah wawasan.” Ungkap Siti Hartinah Mahasiswi semester IV asal Aceh.(Rahmi Yulianti/Diniyyah News Repotter).